Wednesday, September 3, 2014

Masalah Belanja Online Ini Pasti Pernah Anda Alami

Masalah Belanja Online Ini Pasti Pernah Anda Alami

Belanja online yang saat ini mulai memasyarakat memang lebih menghemat waktu dan tenaga, karena orang bisa membeli barang dari kota dan negara lain, transaksinya pun hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Tetapi bukan tanpa masalah, penyebabnya biasa terjadi karena jenis barang yang dibeli konsumen.

Barang yang memiliki ukuran, misalnya baju, celana atau sepatu sering membuat orang lebih suka memilih berbelanja secara konvensional. Masalahnya produk tersebut biasanya dibuat mengikuti ukuran yang bersifat umum, sementara ukuran setiap konsumen cenderung bersifat individual.

Akibatnya, meskipun sudah memesan ukuran sesuai standar, barang yang dikirim ternyata kurang nyaman dipakai. Dibandingkan jika berbelanja secara konvensional, barang masih bisa dicoba, diteliti kualitasnya bahkan dalam penjualan secara tradisional masih bisa melakukan tawar menawar dengan penjualnya.

Masalah berbelanja secara online yang lain adalah saat mengembalikan barang yang tidak sesuai dengan pesanan, memerlukan waktu yang cukup lama dalam proses pengirimannya. Akibatnya, seringkali antusiasme terhadap barang yang dibeli menjadi menurun, karena untuk segera memakai barang yang semula sangat diinginkannya ternyata membutuhkan tenggang waktu yang cukup lama.

Masalah-masalah tersebut sering terjadi pada saat berbelanja secara online, konsumen yang mengalami masalah itu seringkali menjadi stress dan frustrasi, sehingga mereka menjadi enggan untuk berbelanja secara online lagi. Kecuali jika toko online menawarkan produk yang sangat menarik dan tidak dijual di toko konvensinal, mereka mungkin tertarik untuk mencoba berbelanja lagi.

Tips ini membahas beberapa masalah umum dalam upaya untuk membantu pembaca membuat keputusan yang bijak, apakah perlu atau tidak untuk membeli produk tertentu secara online. Tentunya jika berbelanja di toko online yang memang benar-benar profesional, bukan amatiran, apalagi toko online palsu yang hanya bertujuan untuk melakukan penipuan secara online.

Memesan produk yang salah

Dibandingkan berbelanja di toko konvensional, nyaris tidak terjadi kesalahan untuk mendapat barang yang diinginkan, karena konsumen berinteraksi secara fisik dengan barang dan penjualnya. Barnga yang dibeli bisa dipegang dan diteliti langsung oleh calon pembeli. Disamping itu bisa memilih produk yang dirasa lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Sementara jika berbelanja secara online, baik yang dijual di toko online maupun yang ditawarkan melalui media sosial, Anda tidak bisa secara fisik meneliti dan mencoba barang yang Anda inginkan. Karena hanya melihat barang tersebut dalam satu dimensi. Sehingga kemungkinan terjadi salah pilih sangat besar, khususnya terhadap barang yang memiliki berbagai ukuran, misalnya baju, celana atau sepatu.

Hal ini dapat terjadi ketika konsumen melakukan pembelian dan mengklik item yang salah, atau ketika konsumen mengontak layanan pelanggan dan memberikan nomor produk yang salah. Kesalahan pemesanan bisa juga terjadi karena konsumen kurang memahami prosedur pembelian secara online yang diterapkan oleh toko online tersebut.

Karena meskipun secara prinsip sama, tetapi tidak semua toko online menerapkan prosedur pembelian secara online yang persis sama. Sehingga konsumen yang sudah terbiasa bebelanja secara online bisa membuat kesalahan pemesanan ketika berbelanja di toko online yang baru saja dikenalnya.

Bahkan jika konsumen mengklik pada produk yang benar dan memberikan nomor produk yang akurat dia mungkin masih membuat kesalahan dalam proses pemesanan jika ternyata pada satu produk tersebut terdapat beberapa pilihan ukuran atau warna.

Meskipun semua toko online mengijinkan untuk mengembalikan produk yang tidak sesuai dengan pesanan konsumen, tetapi masalah-masalah tersebut bisa menimbulkan kekecewaan konsumen, sehingga mengurangi kenyamanan untuk berbelanja secara online. Meskipun hal itu tak separah seperti jika konsumen menjadi korban penipuan oleh toko online palsu.

Menerima produk yang salah

Ketidaknyamanan berbelanja online bukan hanya disebabkan oleh kekurang hati-hatian atau ketidaktahuan konsumen, bisa pula terjadi akibat kelalaian penjual. Hal ini sering terjadi ketika pada proses pencatatan dan pengiriman produk dilakukan secara manual oleh toko online.

Bagian persediaan produk akan mengirimkan pesanan sesuai order yang diterimanya dan diberikan ke bagian pengiriman. Selanjutnya ketika produk tersebut dikirimkan ke konsumen, baik pihak penjual maupun pembeli tidak akan mengetahui kesalahan tersebut. Sampai barang diterima konsumen dan mengajukan komplain.

Toko online bahkan sampai pada reseller memang bertanggungjawab terhadap masalah-masalah tersebut, tetapi tidak semua konsumen bisa menerimanya. Contohnya, ketika konsumen sudah memperhitungkan waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman, misalnya selama tiga hari. Maka tiga hari sebelumnya konsumen memesan produk yang akan digunakan tepat di hari yang sama dengan datangnya produk.

Meskipun produk itu bisa dikembalikan untuk diganti dengan produk yang sesuai pesanan, tetapi proses penggantiannya membutuhkan waktu cukup lama mengakibatkan produk yang dipesan tidak dapat digunakan pada kesempatan yang telah direncanakan oleh konsumen.

Pengembalian Produk

Kecuali untuk kebutuhan yang bersifat khusus, kesalahan pengiriman produk, baik akibat kelalaian penjual maupun kekurangtahuan konsumen memang jarang terjadi dalam berbelanja secara online. Karena itu bukan menjadi masalah yang merugikan konsumen. Produk yang Anda kehendaki tetap akan Anda terima, hanya saja membutuhkan tenggang waktu yang lebih lama.

Proses pengiriman kembali produk yang salah mungkin bisa membutuhkan waktu lebih lama, karena melibatkan pihak ketiga, yakni perusahaan jasa pengiriman. Untuk mengurangi kemungkinan terjadi proses pengiriman yang terlalu lama, konsumen bisa memilih perusahaan jasa pengiriman terpercaya dan banyak digunakan oleh toko online.

Menghindari kemungkinan terjadinya salah memilih produk, konsumen hendaknya lebih teliti jika memesan produk yang memiliki berbagai ukuran seperti baju, celana dan sepatu. Apalagi jika konsumen secara individual memiliki ukuran berbeda.

Untuk produk yang pemakaiannya tidak ditentukan oleh ukuran dan bersifat general, misalnya seperti e-book, payung, tas wanita dan lain-lain, nyaris tak pernah terjadi kesalahan baik dalam pemesanan yang dilakukan oleh konsumen maupun pengiriman produk yang dilakukan oleh toko online.

3 comments:

  1. Cari tempat belanja online yang murah, aman dan terpercaya? Ke Bingkis.co.id aja

    ReplyDelete
  2. Sangat bermanfaat sekali, penentuan produk yang akan di sell merupakan tindakan bijak

    ReplyDelete
  3. Seperti pengalaman saya berbelanja di murahdonk.com fraud, barang yang dikirim tidak sama dengan yang sy pesan. Apalagi itu fesyen, jadi ya ngga cukup semua

    ReplyDelete